Total Pageviews

Translate

Tuesday, March 3, 2020

Kebahagiaan Dalam Keseimbangan

Hidup sederhana, tenang dan sabar membawa lebih banyak kebahagiaan daripada usaha mencapai sukses yang terus-menerus tanpa rehat, setingkat lalu setingkat lagi, yang tak ada habisnya, apabila mengikuti kemauan dan nafsu. Kebanyakan orang saat bekerja keras, bahkan teramat sangat keras untuk mencapai tujuan, berharap akan menemukan kebahagiaan setelah mencapai tujuan.

Sayangnya, setelah itu tercapai, kita kembali lagi ke titik nol. Lalu kita mencari lagi dan lagi apa yang membuat kita bahagia atau lebih bahagia selanjutnya. Ini akan berlangsung terus-menerus sampai suatu saat kita sadar bahwa...

Sebenarnya...

Apakah yang kita cari?

Bangun pagi-pagi, sebelum matahari terbit sudah berangkat kerja cari uang. Sampai matahari terbenam barulah pulang dalam keadaan cape. Kadang sampai terlambat makan, lupa makan, tidak ada waktu untuk menemani anak dan istri, apalagi waktu untuk orang tua kita. Yang lebih parah lagi kalau pada akhirnya uang yang diperoleh juga tidak seberapa dan sudah habis sebelum akhir bulan atau pas akhir bulan.

Ini sebenarnya kerja apa dikerjain???

Wahai anak manusia. Sebenarnya apakah yang Kita cari?

Izinkanlah saya mengatakan bahwa yang kita cari sebenar-benarnya adalah...

Kebahagiaan.
Kebahagiaan dalam keseimbangan.


Oleh:
Jimmy Suliandono Ali
Di suatu pagi yang indah tanggal 1 Januari 2018

Berlibur dan berdiskusi.

No comments:

Post a Comment